Cara Menambahkan Kembali Repository Ubuntu Pada Ubuntu

Dari judulnya sekilas memang aneh.
"Lho kok Udah pake Ubuntu masa nambah repository Ubuntu lagi ?"

Mungkin ada sebagian yang menanyakan pertanyaan tersebut.

Ok saya jelaskan. Saya mengalami kasus Repository saya tergantikan oleh repository Kali Linux.
"Kok di ganti dengan Kali Linux sih gan ?"

Ok saya perjelas lagi. Saat itu saya memposting artikel di blog saya tentang tutorial LALIN baca disini. Mau ga mau untuk memberikan tutorial yang jelas kepada pembaca saya oprek dan saya jelaskan secara rinci tentang LALIN, termasuk menambahkan Repository pada Ubuntu.
Sekilasnya Lalin itu tool unuk menambahkan Repository Kali Linux ke sistem, ya secara otomatis Repository default akan tergantikan.

Kasus : Repository Ubuntu saya tergantikan oleh Repository Kali Linux dan

Repositori saya

Buka sources.list via Terminal. Terlebih dahulu jadi super user dengan
sudo su
sudo gedit /etc/apt/sources.list

Dapat juga buka melalui klik kanan pada file dan pilih buka dengan gedit. Tapi buka sebagai root ya.

Terlihat kan Repository Kali Linux saya yang nangkring.
"Terus gimana Menambahkan Kembali Repository Ubuntu Pada Ubuntu ?"

Cari direktori etc/apt/ da buka sebagai root. Mengapa harus root, untuk mendapatkan izin akses perubahan. Buka dengan klik 2x file source.list, nanti akan muncul tampilan seperti gambar di bawah.

Software & Updates

Ceklis seperti pada gambar di atas.
Mengapa di ceklis ?

Kunjungi https://help.ubuntu.com/community/Repositories/Ubuntu?_ga=1.103761605.496220713.1467320364

Pilih ingin download darimana, bila anda di Indonesia bisa download dari Indonesia.

Pilih server

Menghapus & Menonaktifkan Repository

Pilih Other Software untuk menghapus / menonaktifkan Repository yang tidak diinginkan.

Hapus Repository

Pada gambar di atas, saya hanya menonaktifkan Repository Kali Linux saja tanpa menghapusnya.
Atur Update

Tab Updates

Atur bagaimana sistem meng-update. Pengecekan update bisa setiap sehari, dua hari, per minggu, bisa juga setiap dua minggu, atau juga tidak pernah sama sekali.

Setelah semua yakin klik Close.

Tombol Close harus dipilih untuk melaksanakan setiap perubahan. Jika tindakan akan mengubah file sistem, mereka ditulis pada saat ini. 

Tombol Reload. Setiap kali pengaturan berubah yang mengubah repositori pengaturan tombol ' Reload ' harus dipilih untuk memungkinkan database repositori berlaku untuk diperbarui. informasi repositori biasanya tidak akan diperbarui sampai tombol ' Reload ' dipilih. Jika Anda tidak ingin menggunakan ' Reload ' , pilih ' Close' untuk keluar tanpa memperbarui database.

Tombol Revert ' Kembalikan ' menghapus perubahan yang dibuat sejak menyelamatkan terakhir. Ini hanya membatalkan perubahan tertunda yang belum dieksekusi, mengembalikan pilihan untuk negara mereka sebelumnya. Tombol tidak kembali file sistem ke pengaturan instalasi asli.
Jika tombol Close dipilih akan muncul tampilan seperti berikut.

Instal software dan updates

Pilih Releoad, berikutnya sistem akan meng-update.

Update

Setelah Update, cek repository. Buka sources.list

Source.list dengan Repo ubuntu

Mungkin ada yang tanya begini.
"Lho, itu kok masih ada Repository Kali ?"

Lihat perbedaannya ada tanda pagar. Tanda # = komentar dan tidak akan dieksekusi. Jelasnya gini deh. Jadi tanda pagar itu menonaktifkan sementara, jadi kalo mau diaktifin ya tinggal hapus tanda pagarnya saja.

"Kenapa ada tanda # ?"

Karena pada proses menghapus & menonaktifkan Repository pada tab Other Software, saya hanya menonaktifkan saja. Sebenernya sih dihapus juga bisa.

Demikianlah Penjelasan dari saya, mohon maaf bila ada salah-salah kata ya. Terma kasih sudah berkunjung.